Vitamin D merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk menjaga kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh. Namun, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa vitamin D juga dapat membantu menurunkan tekanan darah pada lansia obesitas.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University College London menemukan bahwa lansia obesitas yang mengkonsumsi suplemen vitamin D mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan. Penelitian ini melibatkan lebih dari 300 orang yang rata-rata berusia 70 tahun dan memiliki indeks massa tubuh (IMT) di atas 30, yang berarti mereka dikategorikan sebagai obesitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang mengkonsumsi suplemen vitamin D selama 12 bulan mengalami penurunan tekanan darah sistolik (tekanan darah saat jantung berkontraksi) sebesar 3,4 mmHg dan tekanan darah diastolik (tekanan darah saat jantung beristirahat) sebesar 4,1 mmHg, dibandingkan dengan kelompok yang tidak mengkonsumsi suplemen vitamin D.
Penelitian ini memberikan bukti bahwa vitamin D dapat memberikan manfaat tambahan dalam menurunkan tekanan darah pada lansia obesitas, selain dari perubahan gaya hidup dan obat-obatan. Namun, para peneliti juga menekankan pentingnya konsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi suplemen vitamin D, terutama bagi lansia yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Selain itu, para peneliti juga menyarankan untuk tetap menjaga pola makan sehat dan aktifitas fisik yang cukup sebagai upaya untuk menurunkan tekanan darah secara alami. Dengan demikian, dapat diharapkan bahwa penemuan ini dapat memberikan alternatif yang lebih aman dan efektif dalam mengelola tekanan darah pada lansia obesitas.