Generasi Z, atau yang sering disebut sebagai Gen Z, kini menjadi salah satu segmen pasar yang dominan dalam penjualan produk kecantikan. Generasi ini terdiri dari individu yang lahir antara tahun 1995 hingga 2010, yang kini berusia antara 11 hingga 26 tahun. Mereka merupakan generasi yang tumbuh di era digital dan memiliki akses yang lebih luas terhadap informasi melalui internet dan media sosial.

Salah satu faktor utama yang membuat Gen Z menjadi dominan dalam penjualan produk kecantikan adalah karena mereka memiliki minat yang tinggi terhadap penampilan dan kecantikan. Mereka sadar akan pentingnya merawat kulit dan tampil menarik, sehingga mereka cenderung lebih berinvestasi dalam produk kecantikan.

Selain itu, Gen Z juga merupakan generasi yang sangat terpengaruh oleh tren dan influencer di media sosial. Mereka sering melihat referensi dari influencer kecantikan yang mereka ikuti di platform seperti Instagram, YouTube, dan TikTok. Hal ini membuat mereka lebih mudah terpengaruh dan tertarik untuk mencoba produk kecantikan yang sedang tren.

Tidak hanya itu, Gen Z juga dikenal sebagai generasi yang lebih sadar akan kesehatan dan keberlanjutan. Mereka cenderung lebih memilih produk kecantikan yang ramah lingkungan dan tidak melakukan uji coba pada hewan. Hal ini membuat produsen kosmetik harus beradaptasi dengan tren ini dan menyediakan produk yang sesuai dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh Gen Z.

Dengan dominasi Gen Z dalam penjualan produk kecantikan, produsen kosmetik harus terus berinovasi dan mengikuti tren yang sedang berkembang. Mereka harus memahami kebutuhan dan preferensi dari generasi ini agar dapat menciptakan produk yang sesuai dengan selera mereka. Dengan demikian, Gen Z akan tetap menjadi pasar potensial yang dapat memberikan kontribusi besar dalam penjualan produk kecantikan di masa mendatang.